Apakah minggu lalu kalian melihat komet yang baru saja melintasi tata surya kita? Baru-baru ini komet yang bernama NEOWISE ini diburu oleh semua orang dan mungkin kalian juga memburunya. Karena itu aku ingin menceritakan tentang komet yang unik ini. Tapi sebelumnya, aku akan menjelaskan tentang asal nama NEOWISE terlebih dulu ya.
Jadi, nama komet ini sebenarnya diambil dari nama teleskop angkasa. Memangnya ada teleskop yang bernama NEOWISE? Ada! Ukurannya itu nggak terlalu besar.
Sebenarnya teleskop ini awalnya bernama WISE, bukan NEOWISE loh! Jadi, Teleskop Wide-Field Infrared Survey Explorer, atau disingkat WISE ini diluncurkan pada tahun 2009 dari California. Setelah sampai di luar angkasa, Teleskop WISE mengorbit Bumi. Misi pertamanya adalah mendeteksi batu asteroid, komet, bintang, dan galaksi yang redup. Setelah misinya selesai pada bulan Februari 2011, WISE berhibernasi. 2 tahun kemudian, pada tahun 2013 Teleskop Angkasa WISE diaktifkan kembali dan namanya diganti menjadi NEOWISE. Apakah kalian tau Neo itu singkatan dari apa? Neo di sini artinya bukan hanya baru ya, tapi singkatan dari near-Earth object atau objek dekat Bumi.
Misi barunya masih sama seperti misi sebelumnya, yaitu mendeteksi bintang, galaksi, batu asteroid, dan komet, sekaligus mendeteksi apakah ada komet atau batu asteroid yang berbahaya untuk Bumi. Kemudian, pada bulan Maret yang lalu, Teleskop NEOWISE menemukan komet baru yang kemudian diberi nama sesuai dengan nama teleskop itu, yaitu NEOWISE pada tanggal 1 April 2020. Begitulah asal usul dari nama komet yang baru saja melintas ini.
Sekarang kita akan membahas tentang NEOWISE yang komet. Dengan diameternya yang kira-kira 5 km, Komet NEOWISE memiliki ekor yang maju. Dengan kata lain, ekor komet ini menghadap ke arah depan komet, bukan menghadap ke belakang. Apakah kalian tau apa penyebabnya? Penyebabnya adalah karena kita melihat komet NEOWISE saat dia sedang menjauhi Matahari alias menuju ke luar tata surya kita. Kenapa bisa begitu? Hal ini terjadi karena angin dari Matahari yang meniup ekor komet sehingga ekornya selalu menjauhi Matahari.
Tahukah kalian? NEOWISE bergerak dengan kecepatan 231,000 km/jam loh! Super duper cepat ya! Kecepatannya itu bahkan melebihi komet 67P Churyumov-Gerasimenko yang didarati oleh Philae. Jarak terdekat NEOWISE dengan Bumi minggu lalu kira-kira 111 juta km. Walaupun jauh sekali, NEOWISE masih bisa dilihat dari Bumi. Komet NEOWISE bisa dilihat dengan jelas pada tanggal 23 Juli yang lalu. Komet ini melintasi tata surya kita setiap 6,800 tahun sekali loh! Karena itu orang yang berhasil melihatnya akan sangat beruntung sekali dan mungkin salah satunya yang beruntung adalah kalian. Aku sebenarnya juga udah berusaha mengamati komet ini. Trus apa hasilnya? Nggak ada. Yang ada cuman foto bulan dan langit di bawah ini. Padahal seharusnya komet ini muncul di dalam kotak merah ini.
Dengan kata lain, aku gagal mengamati NEOWISE. Yah, sayang banget! Tapi ternyata aku nggak sendirian. Aku mengamati komet ini pada tanggal 23 Juli dan gagal melihatnya. Ternyata ada 2 temanku yang berusaha mengamati NEOWISE pada hari itu dan juga gagal mengamatinya. Yah, aku hanya bisa berharap semoga kalian berhasil mengamati komet berekor maju ini minggu lalu. Jadi, Komet NEOWISE itu juga unik ya! Baiklah kalau begitu, sekian untuk minggu ini. Sayonara sampai minggu depan!
ーーーーーーー
Foto-foto Komet NEOWISE di bawah ini diambil dari beberapa tempat.
Austria, Eropa
Canada
Manado, Sulawesi
Bojonegoro, Jawa Tengah
Ngawi, Jawa Timur
Observatorium di Canada
International Space Station
ーーーーーーー
Yang mau lihat presentasi dan diskusinya, lihat di video ini ya. Terus, di dalam video ini ada penjelasan dari Om Topaz, seorang astrografer profesional :
0 Comments