Bukit Cahokia (sumber : www.riversandroutes.com)
Situs astronomi tersebar di seluruh dunia. Hari ini kita akan pergi ke beberapa situs astronomi di Amerika Utara setelah kita mempelajari budaya Suku Inca di Amerika Selatan agar 'koleksi' kita di Amerika lengkap. Karena cukup banyak dan fungsinya mirip-mirip, aku sudah pilihkan 6 situs astronomi di Amerika Utara yang paling menarik menurutku. Yang pertama ada Situs Sejarah Kota Bukit Cahokia (hasil terjemahan). Bukit Cahokia mirip dengan Piramida China berdasarkan bahan pembangunnya dan Piramida Maya berdasarkan fungsinya, yaitu kota. Cahokia adalah sebuah kota milik Suku Asli Amerika yang hidup sebelum Suku Columbia dari tahun 1050 sampai 1350 M. Kota seluas 9 km2 ini berada di sebelah barat daya Illinois dan memiliki sekitar 80 bukit buatan, dengan bukit terbesar adalah Bukit Biarawan. Bukit Cahokia menjadi salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO. Pada titik balik matahari musim dingin - Matahari ada di belahan Bumi selatan - Matahari akan terbit di atas Bukit Rubah dan Woodhenge Cahokia, sebuah lingkaran dengan 48 tiang di Cahokia yang mirip dengan Stonehenge. Di Woodhenge milik Cahokia, sering dilakukan pengamatan Matahari terbit pada equinox musim semi dan musim gugur dan titik balik Matahari musim dingin dan musim panas.
Matahari terbit di atas Bukit Rubah dan Woodhenge saat titik balik Matahari musim dingin (sumber : https://upload.wikimedia.org)
Setelah itu, ada Taman Arkeologi dan Museum Casa Malpaís. Casa Malpaís terletak di Pegunungan Putih di dekat Springerville, Arizona. Casa Malpais juga dibuat oleh Suku Pueblo yang terdiri dari tangga kuno, Kiva Agung - tempat ritual dan pertemuan - kalender Matahari, dan seni batu. Salah satu situs terakhir di Budaya Mogollon ini dihuni sampai sekitar tahun 1400 M dan berada di ketinggian sekitar 2 km. Casa Malpaís terbentuk dari aliran lava gunung berapi purba. Di situs ini, ada banyak artefak yang kebanyakan ditemukan pada tahun 1990-an dan lalu dipajang di Museum Casa Malpaís. Kalender Matahari di Casa Malpaís terdiri dari sebuah lingkaran batu berdiameter 26 m dengan 5 bukaan dań kemungkinan setinggi sekitar 1,2 m. Bukaan di sisi barat daya akan segaris dengan Matahari terbenam pada titik balik Matahari musim panas (artinya Matahari ada di belahan Bumi utara. Kalender Matahari ini juga akan segaris dengan titik balik Matahari musim dingin dan selama equinox atau saat Matahari berada di garis khatulistiwa.
Casa Malpaís (sumber : www.tripadvisor.com)
Situs ketiga adalah sebuah kalender berukuran raksasa yang berada di Tebing Chaco. Tebing Chaco adalah pusat dari Budaya Pueblo antara tahun 850 - 1250 yang ditujukan untuk upacara, perdagangan, dan urusan politik. Tebing Chaco juga masuk ke dalam Situs Warisan Dunia UNESCO. Karena berada di padang gurun, suhu di sana bisa turun sampai −39 dan naik sampai 39°C. Di situs ini, ada sebuah bukit batu buatan bernama Fajada Butte. Dengan ketinggian 135 m, bukit batu raksasa ini digunakan antara abad ke-10 sampai ke-13. Di Fajada Butte, ada suatu peristiwa yang bernama Situs Belati Matahari. Pada titik balik Matahari musim panas, sinar Matahari akan berbentuk belati yang seperti membelah lingkaran paling atas kalau dilihat dari atas. Sinar belati Matahari juga menandai titik balik Matahari musim dingin dan equinox. Fajada Butte juga diduga menjadi ada hubungannya dengan Bulan, walaupun lebih banyak arkeoastronom yang lebih setuju tentang kesegarisan dengan Matahari karena tidak ditemukan ada bukti yang berkaitan dengan siklus Bulan di Sejarah Pueblo. Sayangnya, akses publik ke Fajada Butte dibatasi karena pada tahun 1989 terjadi longsor yang menggeser 3 batu sehingga batu-batu itu tidak lagi akurat. Satu hal lagi yang unik dari bangunan di Chaco di New Mexico adalah 3 syarat pembangunan, yaitu arah hadapnya, bentuknya, dan keterkaitan strukturnya dengan Matahari dan Bulan. Syarat ketiga ini jarang dimiliki oleh arsitektur jaman sekarang.
Plaza Kiva Megah di Tebing Chaco (sumber : id.m.wikipedia.org)
Di sebelah barat daya Colorado atau di sebelah tenggara Utah, ada Monumen Nasional Hovenweep yang juga dibangun oleh Masyarakat Pueblo. Budaya awal Pueblo masih ada sampai abad ke-14 M di monumen ini. Hovenweep menjadi Monumen Nasional hampir 100 tahun yang lalu, pada tahun 1923. Pada Juli 2014, Hovenweep ditetapkan sebagai Taman Langit Gelap Internasional oleh Asosiasi Langit Gelap Internasional, organisasi yang menjaga langit gelap dengan penggunaan cahaya yang tidak berlebihan. Hovenweep dibagi menjadi 6 kelompok Desa Pueblo, yaitu Grup Cajon, Grup Benteng Cutthroat, Grup Goodman Point, Grup Holly, Grup Hackberry dan Horseshoe, dan Grup Menara Persegi dengan bangunan paling banyak. Di Grup Holly, ada sebuah panel dari batu sebagai penanda titik balik Matahari musim panas. Sementara Grup Menara Persegi memiliki penduduk sampai 500 orang dan terdiri dari beberapa reruntuhan berbentuk huruf D, persegi, oval, dan lingkaran. Reruntuhan ini digunakan untuk tempat penggilingan, Kiva, tempat tinggal, dan atau tempat penyimpanan. Celah dan pintu Kastil Hovenweep di Grup Menara Persegi akan sejajar dengan Sinar Matahari saat Matahari terbenam saat kedua titik balik Matahari dan saat equinox.
Monumen Nasional Hovenweep (sumber : www.sltrib.com)
Kita akan mulai pergi ke daerah Amerika Utara dan Kanada. Di sini, kita akan bertemu dengan Petroform, sebuah batu atau susunan batu yang membentuk suatu pola. Petroform di Amerika Utara pada awalnya dibuat oleh suku-suku asli Amerika. Petroform bisa meliputi tugu batu atau inukshuk, lempengan monolit yang tegak, roda obat, dinding batu, batu pahatan, atau sekadar batu yang ditumpuk. Petroform sebenarnya tidak hanya ada di Amerika Utara, tapi juga ada di Eropa, misalnya Batu Carnac di Britania, Perancis. Petroform dibangun untuk banyak fungsi. Ada yang berfungsi sebagai penanda astronomi, pembantu berburu, pembantu navigasi, kuburan, alat bantu untuk bercerita, dan untuk ritual atau tujuan lain. Beberapa Petroform kebanyakan ada di dataran tinggi, terutama kalau dipakai untuk mengamati angkasa agar lebih akurat untuk menandai kesegarisan dengan Matahari terbit dan terbenam saat titik balik Matahari dan equinox, terbit dan terbenamnya planet, pola-pola bintang, dll. Di Amerika Utara, situs ini bisa ditemukan di Manitoba, Saskatchewan, Alberta, Wisconsin, Minnesota, Montana, di sepanjang Sungai Mississippi, Sungai Missouri, dan masih banyak lagi.
Petroform (sumber : en-academic.com)
Situs terakhir yang akan kita kunjungi hari ini adalah Roda Obat, yang mirip dengan Petroform. Roda Obat atau medicine wheel berada di Alberta juga dan adalah gambaran dari kegiatan spiritual, budaya, pengetahuan, dan acara beberapa Masyarakat Amerika Utara. Sebagian besar Roda Obat berbentuk lingkaran batu dengan jari-jari atau garis bebatuan yang menunjuk ke arah mata angin dan masing-masing tidak sama panjangnya. Katanya, Roda Obat ini bisa digunakan untuk penyembuhan, sama seperti namanya. Diameternya bisa mencapai 23 m dan jumlah jari-jarinya biasanya ada 28 garis, yang sama banyaknya dengan jumlah hari dalam 1 kali siklus Bulan. Roda Obat terbaru mungkin dibangun oleh seseorang bernama Joe Stickler dari Valley City State University di kampusnya pada 1992. Area yang dia namakan Taman Roda Obat ini terdiri dari 2 kalender Matahari, yaitu kalender horizon dan kalender meridian atau siang hari dengan 28 jari-jari. Dari semua jari-jari itu, ada 6 jari-jari yang memanjang keluar dari roda dan mengarah pada Matahari terbit dan terbenam pada hari-hari pertama dari awal keempat musim.
Taman Roda Obat (sumber : www.vcsu.edu)
Setelah dari Amerika, kita akan pergi ke mana lagi, ya?
Roda Obat (sumber : mandalaoftheday.com)
Jam Matahari Casa Malpaís (sumber : en.wikipedia.org)
Fajade Butte (sumber : www.usgs.gov, en.wikipedia.org)
0 Comments