Rujum Al Hiri

Sumber : www.heritagedaily.com

Awalnya aku pikir ada cukup banyak situs astronomi di 'daerah ini', tapi siapa sangka ternyata hanya ada 2 saja. Ya, kedua tempat yang ada di daerah Asia Barat atau yang sering disebut Timur Tengah ini adalah Kaaba di Arab Saudi dan Rujum al-Hiri di Syria. Kita hanya akan berkunjung ke Syria saja karena aku belum punya waktu untuk membahas tentang Kaaba. Rujm El Hiri atau Rujum al-Hiri memiliki arti 'tumpukan batu kucing liar', dengan kata 'rujm' dalam bahasa Arab bisa berarti tumulus atau tumpukan batu atau tanah untuk kuburan. Dalam Bahasa Ibrani, Rujum al-Hiri disebut Rogem Hiri. Tapi, dalam Ibrani modern disebut Gilgal Refā'īm atau Galgal Refā'īm yang berarti 'roda roh'. Rujum al-Hiri berada 16 km di timur Laut Galilea di Dataran Tinggi Golan, suatu daerah yang dipenuhi ratusan dolmen dan yang sampai sekarang diperebutkan oleh Israel dan Syria. Situs megalitik ini dibangun mungkin pada Periode Chalcolitic atau pada Awal Zaman Perunggu (3.880 - 2.700 SM). Rujm El Hiri dibangun dari 40.000 batu basal dan terdiri dari 4 lingkaran batu setinggi 2 m dengan timbunan tanah setinggi 4.6 m dan berdiameter 20 m di pusatnya. Dulu, ada banyak perhiasan di dalamnya, tapi semuanya sudah dicuri oleh pencuri. 

Sumber : www.heritagedaily.com

Dinding pertama berbentuk setengah lingkaran dengan diameter 50 m dan lebar 1,5 m, dinding kedua 90 m, dan dinding ketiga berdiameter 110 m dan lebar 2,6 m. Sementara cincin terluar yang sekaligus adalah cincin terbesar memiliki diameter 150 m dan lebar 3,2 m. Sama seperti kebanyakan situs purbakala lainnya, tidak ada yang tau fungsi sebenarnya. Tapi tentu saja ada banyak dugaan tentang kegunaannya. Ada yang berpikir  situs terpencil ini mungkin adalah kalender kuno, observatorium, kuburan, atau tempat ritual orang mati. Yang jelas, sebagian dari Rujum al-Hiri dibuat dengan melihat posisi bintang. Rujm El Hiri memiliki 2 pintu selebar 29 m yang menghadap ke arah timur laut dan pintu selebar 26 m di sebelah tenggara yang sekarang tertutup batu besar. Khusus untuk pintu timur laut, pintu timur laut mengarah ke Matahari terbit saat titik balik Matahari musim panas. Selain ada hubungannya dengan titik balik, ditemukan coretan di dinding yang menggambarkan equinox pada musim semi dan musim gugur. 

Angka-angka ini mungkin menunjukkan Rujum Al Hiri sebagai sebuah kalender raksasa 

(sumber : http://phaistosgame.com)

Jalan-jalan kita hari ini cukup singkat, ya. Untuk selanjutnya, kita akan kembali lagi ke Eropa untuk 'mencicil' situs-situs astronomi di sana.  

Sumber : www.charismaticplanet.com

Bagian dalam Rujum Al Hiri (sumber : www.pinterest.com)

---------------