Sejarah pesawat ulang-alik dan roket kita


Seperti yang sudah aku beritahu minggu lalu, topik minggu ini adalah tentang pesawat luar angkasa atau space shuttle. Yang aku mau ceritakan bukan cara kerja pesawat luar angkasa, tapi sejarah pesawat luar angkasa dan roket dari dulu sampai sekarang. 

Sebenarnya, manusia sudah lama ingin pergi ke luar angkasa. Bahkan di komik dan buku jaman dulu sudah banyak cerita yang menyangkut perjalanan ke luar angkasa. Tahukah kalian? Ternyata manusia baru bisa menciptakan roket pada tahun 1944. Apakah kalian tau namanya apa? Roket yang berhasil terbang sampai ke luar angkasa ini bernama V-2. Kemudian, pada tahun 1946, untuk pertama kalinya foto Bumi diambil dari luar angkasa. Pada tahun 1947 dan 1951, untuk pertama kalinya ada binatang yang pergi ke luar angkasa. Kalian tau nggak kedua hewan ini apa? Kedua hewan ini adalah lalat buah dan seekor anjing yang bernama Laika. Unik ya!

Pada tahun 1957 satelit buatan yang pertama kali dibuat yang bernama Sputnik diluncurkan. Dan pada tahun 1961 dan 1963 ada dua astronot yang berasal dari Rusia yang pergi ke luar angkasa untuk pertama kalinya, yaitu kosmonot laki-laki yang bernama Yuri Gagarin, sementara untuk kosmonot yang perempuan bernama Valentina Tereshkova. Apakah kalian tau perbedaan antara kosmonot dan astronot? Kosmonot sebenarnya adalah nama untuk astronot yang berasal khusus dari Rusia, sedangkan astronot adalah nama umumnya. Pada tahun 1969 akhirnya ada manusia yang mendarat di bulan. Nama orangnya adalah Neil Armstrong. 1 tahun kemudian, yaitu pada tahun 1970 manusia mulai menjelajah sisi belakang bulan yang sebelumnya belum pernah diketahui. Tahun 1971, stasiun angkasa pertama dibuat.

Semua penjelajahan di atas ini menggunakan roket untuk pergi ke luar angkasa. Jadi roket digunakan dari tahun 1944 sampai sekitar tahun 1970. Jaman pesawat ulang-alik dimulai pada tahun 1980 sampai tahun 2010. Pada saat itulah pesawat ulang-alik pertama kali diciptakan dan digunakan. Ada 6 pesawat ulang-alik yang aku ketahui = Enterprise, Columbia, Challenger, Discovery, Atlantis, dan Endeavor (Endeavor adalah pengganti Challenger yang meledak). Kelima space shuttle ini (tidak termasuk Endeavor) adalah pesawat ulang-alik bersaudara. Kemudian, pada tahun 2010 seseorang bernama Elon Musk menciptakan roket yang bisa digunakan kembali! Keren ya! 

Apa kalian tau perbedaan antara pesawat ulang-alik dengan roket? Mungkin kalian menjawab roket adalah 2 pendorong yang dipasang di kedua sisi space shuttle saat mau lepas landas, sedangkan space shuttle ada di antara kedua roket dan yang membawa orang dan barang-barang. Tapi, ternyata jawaban itu kurang tepat. Perbedaannya adalah roket cuma bisa digunakan satu kali saja, sedangkan pesawat ulang-alik bisa digunakan beberapa kali. Jadi, setelah roket lepas landas dan mencapai atmosfer, dia akan jatuh ke laut atau mengapung-apung di luar angkasa dan menjadi sampah angkasa yang tidak bisa digunakan lagi. Ngomong-ngomong, apakah kalian tau apa yang dibawa oleh space shuttle dan roket? Yang mereka bawa adalah modul. Modul ditandai dengan kotak merah di gambar ini. 
Modul inilah yang meluncur keluar dari orbit Bumi. Jadi roket dan pesawat ulang-alik sebenarnya hanya mengantarkan modul ini ke luar orbit Bumi. Ada 3 macam barang yang bisa dibawa oleh modul = peralatan untuk dipasang di satelit atau stasiun angkasa, astronot, dan probe. Probe bisa dikatakan satelit penjelajah.

Probe dibagi menjadi 3 macam, yaitu probe orbiter, probe lander, dan probe rover. Apakah kalian tau bedanya probe lander dengan yang rover? Kalau probe lander itu cuman mendarat aja dan setelah itu tidak bergerak, misalnya Lunar Lander, probe pendarat Misi Apollo. Sedangkan probe penjelajah itu bergerak, misalnya Curiosity Rover. Probe rover bentuknya mirip mobil. Sementara itu, salah satu probe pengorbit yang aku kenal adalah Rosetta, kakaknya Philae. Mereka berdua adalah salah satu satelit penjelajah yang menjelajah sampai mendekati Jupiter. 

Kalian tau nggak satelit penjelajah apa yang menjelajah paling jauh saat ini? Ya betul! Probe itu tidak lain adalah Voyager 1. Saat ini dia sudah melewati Pluto dan sedang ada di dalam Sabuk Kuiper (baca : kaiper). Tahukah kalian? Voyager 1 sudah berkelana di angkasa selama lebih dari 40 tahun! Lamanya! Kalo manusia udah sampai ke mana saja? Ternyata manusia hanya sampai di Bulan saja sampai saat ini. Tadi kan udah aku ceritakan bahwa pada tahun 1970 kita baru bisa melihat bagian belakang Bulan. Itupun cuma dilihat saja. Karena belum ada manusia yang pernah mendarat di bagian belakang Bulan sampai saat ini. Jadi pendaratan pertama di Bulan pada tahun 1969 juga sekaligus adalah pendaratan terakhir di Bulan sampai hari ini. Pastinya kalian terkejut, bukan? Dan memang agak mengecewakan.

Untuk kali ini segitu dulu ya! Sebenarnya masih banyak yang bisa kita pelajari tentang wahana antariksa. Akan aku ceritakan lain kali ya!

=====================

Rekaman diskusinya bisa ditonton di sini ya.

 

Post a Comment

0 Comments